Tips Karir

Tips Lamar Kerja Lewat Email Yang Benar

Tips Lamar Kerja Lewat Email yang Benar menjadi kunci sukses dalam mencari pekerjaan di era digital ini. Email lamaran kerja yang disusun dengan baik tidak hanya mencerminkan profesionalisme tetapi juga ketelitian kandidat dalam menciptakan kesan pertama yang positif.

Melalui artikel ini, pembaca akan menemukan panduan lengkap mulai dari persiapan yang harus dilakukan sebelum mengirim email, struktur yang efektif, hingga etika komunikasi yang perlu diperhatikan untuk meningkatkan peluang diterima kerja. Setiap langkah memiliki peran penting dalam menciptakan email lamaran yang menarik perhatian perekrut.

Persiapan Sebelum Mengirim Email Lamaran Kerja

The words how to write really good work emails

Sebelum mengirim email lamaran kerja, penting untuk melakukan persiapan yang matang guna meningkatkan peluang diterima. Proses ini bukan hanya sekadar mengirimkan dokumen, tetapi juga mencerminkan profesionalisme dan keseriusan pelamar. Dengan melakukan riset dan persiapan yang baik, pelamar dapat menyusun email yang efektif dan menarik perhatian pihak perusahaan.

Identifikasi Posisi dan Persyaratan yang Dibutuhkan

Langkah pertama yang harus dilakukan adalah mengidentifikasi posisi yang dilamar serta persyaratan yang dibutuhkan. Setiap posisi memiliki kriteria tertentu yang ditetapkan oleh perusahaan. Memahami hal ini akan membantu pelamar menyesuaikan isi email dan dokumen pendukung yang dikirimkan.

  • Membaca deskripsi pekerjaan dengan teliti untuk memahami tanggung jawab dan kualifikasi yang dicari.
  • Mencatat keahlian dan pengalaman yang relevan dengan posisi tersebut.
  • Menyesuaikan surat lamaran dan CV dengan menonjolkan poin-poin yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan.

Rancang Daftar Informasi yang Perlu Disampaikan

Setelah memahami posisi yang dilamar, langkah selanjutnya adalah merancang daftar informasi yang perlu disampaikan dalam email. Ini mencakup kemampuan dan pengalaman yang relevan, serta alasan mengapa pelamar tertarik pada posisi tersebut. Menyusun informasi dengan jelas dan terstruktur akan membantu perusahaan memahami nilai yang dapat diberikan oleh pelamar.

“Informasi yang disampaikan dengan jelas dan terorganisir akan meningkatkan kesan positif di mata perekrut.”

Buat Catatan tentang Pengalaman Kerja dan Keterampilan yang Relevan

Pengalaman kerja dan keterampilan yang relevan sangat penting untuk menarik perhatian perekrut. Pastikan untuk mencatat semua pengalaman kerja sebelumnya, termasuk posisi, tanggung jawab, dan pencapaian yang telah diraih.

  • Fokus pada pengalaman yang paling relevan dengan posisi yang dilamar.
  • Sertakan keterampilan yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan dan posisi yang dilamar.
  • Gunakan format yang jelas, seperti bullet points, untuk memudahkan pembacaan.

Pentingnya Riset tentang Perusahaan yang Dilamar

Riset mengenai perusahaan yang dilamar juga tidak kalah penting. Memahami visi, misi, dan budaya perusahaan dapat memberikan keuntungan dalam menyusun email lamaran yang lebih personal dan relevan. Pelamar yang menunjukkan pengetahuan tentang perusahaan menunjukkan ketertarikan dan keseriusan dalam melamar.

  • Meneliti latar belakang perusahaan dan proyek-proyek yang sedang dijalankan.
  • Mencari tahu tentang nilai-nilai perusahaan dan bagaimana pelamar dapat berkontribusi.
  • Menggunakan informasi ini untuk mengaitkan pengalaman dan keterampilan pelamar dengan kebutuhan perusahaan.

Struktur Email Lamaran Kerja yang Efektif

Email lamaran kerja adalah salah satu cara yang umum digunakan untuk mengajukan permohonan kerja. Dalam dunia yang semakin terhubung secara digital, penting untuk menyusun email lamaran kerja dengan baik agar dapat menunjukkan profesionalisme dan menarik perhatian perekrut. Struktur email yang efektif tidak hanya mencakup isi yang relevan, tetapi juga format yang tepat. Berikut adalah beberapa elemen penting yang harus diperhatikan dalam menyusun email lamaran kerja yang efektif.

Format Email Resmi

Format email yang resmi sangat penting untuk menciptakan kesan pertama yang baik. Alamat pengirim dan penerima harus disusun dengan benar untuk memastikan surat sampai ke tujuan. Berikut adalah beberapa hal yang perlu diperhatikan:

  • Gunakan alamat email yang profesional, seperti nama depan dan belakang tanpa angka atau simbol yang tidak perlu.
  • Pastikan alamat penerima ditulis dengan benar, termasuk nama dan gelar jika ada.
  • Gunakan cc atau bcc jika perlu untuk mengirimkan email kepada lebih dari satu orang dengan cara yang tepat.

Elemen Subjek Email

Subjek email adalah bagian yang sering kali menjadi perhatian pertama bagi perekrut. Sebuah subjek yang menarik dan jelas dapat meningkatkan kemungkinan email Anda dibuka. Beberapa tips untuk menulis subjek yang efektif adalah:

  • Sertakan posisi yang dilamar dan nomor referensi jika ada, misalnya “Lamaran untuk Posisi Manajer Pemasaran – Ref: 12345”.
  • Gunakan kata-kata yang menunjukkan niat, seperti “Lamaran” atau “Permohonan”.
  • Pastikan subjek singkat dan langsung, tidak lebih dari 60 karakter.

Pembukaan Email

Pembukaan email lamaran kerja harus sopan dan langsung menuju tujuan. Dalam bagian ini, Anda dapat memperkenalkan diri dan menyebutkan posisi yang Anda lamar. Contoh pembukaan yang baik adalah:

“Kepada Yth. Bapak/Ibu [Nama Penerima], saya [Nama Anda], ingin mengajukan lamaran untuk posisi [Nama Posisi] yang saya temukan di [Sumber Informasi].”

Dengan demikian, penerima akan segera memahami konteks dan maksud dari email Anda.

Penutupan yang Mengajak Tindak Lanjut

Bagian penutup email juga penting untuk mengajak perekrut melakukan tindak lanjut. Anda bisa mengungkapkan harapan untuk bisa berdiskusi lebih lanjut. Beberapa elemen yang perlu ada dalam penutupan adalah:

  • Ucapkan terima kasih atas perhatian mereka terhadap lamaran Anda.
  • Nyatakan keinginan untuk melakukan wawancara dan kapan Anda dapat dihubungi.
  • Gunakan kalimat penutup yang sopan, seperti “Hormat saya,” diikuti dengan nama lengkap dan informasi kontak Anda.

Konten Utama Email Lamaran Kerja: Tips Lamar Kerja Lewat Email Yang Benar

Tips Lamar Kerja Lewat Email yang Benar

Email lamaran kerja merupakan salah satu cara yang efektif untuk menyampaikan niat dan kualifikasi kepada calon pemberi kerja. Dalam email ini, penting untuk menyusun konten yang jelas dan terstruktur agar penerima dapat dengan mudah memahami latar belakang dan motivasi Anda. Berikut adalah beberapa poin penting yang perlu diperhatikan dalam menulis konten utama email lamaran kerja.

yang Memikat

memiliki peran krusial dalam menarik perhatian penerima. Pastikan Anda menyampaikan informasi tentang posisi yang dilamar dan bagaimana Anda menemukan lowongan tersebut. Tunjukkan antusiasme Anda terhadap perusahaan dan posisi yang dilamar. Misalnya, Anda bisa menyebutkan bahwa Anda terkesan dengan visi dan misi perusahaan, atau Anda memiliki ketertarikan yang mendalam pada industri tersebut. Pengantar yang memikat dapat membuat perekrut penasaran untuk membaca lebih lanjut.

Daftar Kualifikasi dan Pengalaman

Setelah pengantar yang memikat, penting untuk menjelaskan kualifikasi dan pengalaman yang relevan dengan posisi yang dilamar. Penyampaian informasi ini dalam format daftar akan membuatnya lebih mudah dipahami. Berikut adalah beberapa poin yang bisa Anda sertakan:

  • Pengalaman kerja yang relevan, mencakup nama perusahaan, posisi yang dipegang, dan durasi kerja.
  • Pendidikan terakhir yang sesuai dengan kualifikasi yang dibutuhkan.
  • Keterampilan khusus yang mendukung posisi yang dilamar, seperti kemampuan bahasa asing atau sertifikasi profesional.
  • Proyek atau pencapaian yang menunjukkan kemampuan Anda dalam mengatasi tantangan.

Pernyataan Kecocokan untuk Posisi

Setelah menjelaskan kualifikasi dan pengalaman, buatlah pernyataan yang menegaskan mengapa Anda cocok untuk posisi tersebut. Bagian ini harus fokus pada nilai tambah yang dapat Anda bawa ke perusahaan. Misalnya, Anda bisa menyebutkan kemampuan Anda untuk bekerja dalam tim dan beradaptasi dengan cepat, yang merupakan keterampilan penting dalam lingkungan kerja yang dinamis. Penjelasan ini akan membantu perekrut memahami bagaimana Anda dapat berkontribusi pada keberhasilan tim.

Kutipan yang Menonjolkan Nilai Tambah

Untuk menyoroti nilai tambah yang Anda bawa ke posisi yang dilamar, sertakan kutipan yang relevan. Kutipan ini bisa berasal dari atasan sebelumnya atau evaluasi diri yang mencerminkan kinerja Anda. Format kutipan ini akan memberikan bobot lebih pada klaim Anda. Sebagai contoh:

“Saya sangat terkesan dengan kemampuan [Nama Anda] dalam menyelesaikan proyek tepat waktu dan dengan hasil yang luar biasa. Keterampilan organisasi dan komunikasinya berkontribusi besar pada kesuksesan tim.” – [Nama Atasan], [Jabatan].

Menggunakan strategi ini dalam email lamaran kerja Anda akan membantu menciptakan kesan positif yang dapat meningkatkan peluang Anda untuk mendapatkan panggilan wawancara.

Etika dan Bahasa dalam Email Lamaran Kerja

Dalam dunia kerja yang semakin kompetitif, etika dan penggunaan bahasa yang tepat dalam email lamaran kerja menjadi salah satu faktor penting yang dapat menentukan keberhasilan seorang pelamar. Mengirimkan email lamaran kerja yang formal dan sopan tidak hanya menunjukkan profesionalisme, tetapi juga mencerminkan sikap dan kepribadian pelamar. Oleh karena itu, memahami etika dan bahasa yang tepat sangatlah krusial.

Pentingnya Bahasa Formal dan Sopan

Penggunaan bahasa formal dan sopan dalam email lamaran kerja menunjukkan rasa hormat terhadap penerima. Hal ini juga menjadi cerminan dari kompetensi komunikasi yang dimiliki pelamar. Dalam dunia profesional, bahasa yang casual atau terlalu santai dapat memberikan kesan kurang serius, yang mungkin berdampak pada penilaian terhadap pelamar. Oleh karena itu, sangat penting untuk selalu mengedepankan kesopanan dan formalitas dalam memilih kata-kata.

Kata-kata Positif dan Percaya Diri

Menggunakan kata-kata positif dan menunjukkan rasa percaya diri dalam email lamaran kerja dapat memberikan dampak yang signifikan. Ketika pelamar menggunakan ungkapan yang memancarkan optimisme, hal ini dapat menciptakan kesan baik di mata perekrut. Beberapa contoh kata-kata yang dapat digunakan adalah “berpengalaman”, “bermotivasi tinggi”, dan “siap berkontribusi”. Menghindari ungkapan yang terdengar ragu atau negatif sangat penting untuk menjaga citra diri yang baik.

Kesalahan Umum yang Harus Dihindari

Dalam penulisan email lamaran kerja, terdapat beberapa kesalahan umum yang perlu dihindari agar tidak mengurangi kesan positif. Beberapa di antaranya adalah:

  • Penggunaan bahasa slang atau istilah tidak resmi.
  • Melupakan tanda baca yang tepat, sehingga email terlihat tidak rapi.
  • Menulis dengan panjang lebar tanpa fokus pada poin utama.
  • Menggunakan nama atau gelar yang salah untuk penerima.

Menghindari kesalahan-kesalahan ini sangat penting untuk menciptakan kesan pertama yang baik.

Ungkapan Rasa Terima Kasih dan Penghargaan

Menunjukkan rasa terima kasih dan penghargaan dalam email lamaran kerja dapat memberikan nilai plus tersendiri. Beberapa ungkapan yang dapat digunakan antara lain:

“Saya sangat menghargai kesempatan ini dan berharap dapat berkontribusi kepada tim Anda.”

“Terima kasih atas perhatian yang diberikan kepada lamaran saya. Saya berharap dapat mendiskusikan lebih lanjut tentang posisi ini.”

Menggunakan ungkapan-ungkapan tersebut tidak hanya menunjukkan sopan santun, tetapi juga menciptakan hubungan yang lebih baik dengan pihak perekrut.

Tindak Lanjut Setelah Mengirim Email Lamaran Kerja

Setelah mengirimkan email lamaran kerja, langkah selanjutnya yang perlu diperhatikan adalah melakukan tindak lanjut. Tindak lanjut ini bertujuan untuk menunjukkan ketertarikan Anda terhadap posisi yang dilamar serta memastikan bahwa email lamaran Anda telah diterima. Dengan melakukan tindak lanjut yang tepat, Anda dapat meninggalkan kesan positif kepada pihak perusahaan.

Rancanglah jadwal yang jelas untuk mengirimkan email tindak lanjut. Umumnya, waktu yang ideal untuk mengirimkan tindak lanjut adalah satu hingga dua minggu setelah pengiriman email lamaran. Hal ini memberikan cukup waktu bagi perusahaan untuk melakukan pemrosesan dan seleksi terhadap para pelamar.

Jadwal Pengiriman Email Tindak Lanjut

Mengatur waktu pengiriman email tindak lanjut sangat penting untuk meningkatkan peluang Anda mendapatkan respon. Berikut adalah contoh tabel yang dapat membantu Anda merencanakan pengiriman email tindak lanjut:

Tanggal Pengiriman Jenis Tindak Lanjut Catatan
1 Minggu Setelah Lamaran Email Tindak Lanjut Pertama Menanyakan status lamaran
2 Minggu Setelah Lamaran Email Tindak Lanjut Kedua Menunjukkan ketertarikan yang berkelanjutan

Poin Penting dalam Email Tindak Lanjut

Dalam email tindak lanjut, ada beberapa poin penting yang sebaiknya Anda sertakan untuk membuat email Anda lebih efektif. Poin-poin ini meliputi:

  • Ucapan terima kasih atas kesempatan mengajukan lamaran.
  • Menanyakan tentang perkembangan proses rekrutmen.
  • Menegaskan kembali minat dan komitmen Anda terhadap posisi yang dilamar.
  • Menawarkan diri untuk memberikan informasi tambahan jika diperlukan.

Menunjukkan Ketertarikan Tanpa Terkesan Memaksa

Cara terbaik untuk menunjukkan ketertarikan tanpa terkesan memaksa adalah dengan menggunakan bahasa yang sopan dan profesional. Pastikan Anda menyampaikan pesan dengan nada positif dan tidak mendesak. Penekanan pada minat Anda terhadap posisi dan perusahaan harus mengedepankan rasa hormat terhadap waktu dan proses yang diambil oleh pihak perusahaan.

Persiapan untuk Panggilan Balasan, Tips Lamar Kerja Lewat Email yang Benar

Jika Anda menerima panggilan balasan dari perusahaan, penting untuk mempersiapkan diri dengan baik. Berikut adalah panduan untuk menghadapi panggilan tersebut:

  • Siapkan informasi tentang perusahaan dan posisi yang dilamar.
  • Tentukan waktu yang tepat untuk menjawab panggilan agar Anda bisa berbicara dengan tenang.
  • Buat catatan mengenai pertanyaan yang mungkin ditanyakan dalam panggilan.
  • Sediakan tempat yang tenang dan bebas gangguan saat menerima panggilan.

Dengan mempersiapkan diri dengan baik, Anda akan dapat memberikan jawaban yang memadai dan menunjukkan profesionalisme Anda kepada pihak perusahaan.

Kesimpulan

Tips Lamar Kerja Lewat Email yang Benar

Dalam kesimpulannya, Tips Lamar Kerja Lewat Email yang Benar tidak hanya mencakup teknik penulisan, tetapi juga sikap dan etika yang profesional. Dengan mengikuti panduan ini, diharapkan setiap kandidat dapat menyampaikan potensi terbaiknya dan meningkatkan peluang untuk mendapatkan pekerjaan yang diimpikan. Ingatlah, kesan pertama sering kali menjadi penentu untuk langkah selanjutnya dalam karir Anda.

FAQ Umum

Apa yang harus dicantumkan dalam subjek email?

Subjek email sebaiknya mencantumkan nama posisi yang dilamar dan nama Anda agar mudah dikenali oleh perekrut.

Berapa lama setelah mengirim email saya harus menunggu untuk tindak lanjut?

Biasanya, tunggu sekitar satu minggu sebelum mengirimkan email tindak lanjut untuk menunjukkan ketertarikan Anda.

Haruskah saya menyertakan foto dalam email lamaran kerja?

Umumnya, tidak perlu menyertakan foto kecuali diminta oleh perusahaan dalam deskripsi lowongan.

Bagaimana jika saya tidak mendapatkan balasan?

Jika tidak ada balasan setelah tindak lanjut, disarankan untuk melanjutkan pencarian dan melamar ke posisi lain.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button